Untuk bisa kalahkan Honda dan Ducati Yamaha harus dengar dan ikut saran Rossi

Melihat kemajuan yang terlihat pada tim pabrikan Honda serta Ducati pada MotoGP 2017. Valentino Rossi menilai hal itu disebabkan kedua tim t...

Melihat kemajuan yang terlihat pada tim pabrikan Honda serta Ducati pada MotoGP 2017. Valentino Rossi menilai hal itu disebabkan kedua tim tersebut menurunkan motor ketiga dengan spek terbaru di lintasan.

VR46 and MV25 warm up lap

Valentino Rossi mengungkapkan kehadiran pembalap ketiga yang memakai YZR-M1 2017 akan membantu kemajuan tim Yamaha Factory Racing di MotoGP musim ini. Masalahnya, tak mudah memilih siapa yang pantas mengendarainya.

Seperti diketahui, Honda dan Ducati memiliki motor ketiga dengan spek terbaru yang digunakan tim satelit. Di mana Pramac Racing tahun ini memakai satu motor Ducati GP17 seperti yang ditunggangi Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.

Danilo Petrucci mengendarai motor tersebut. Sedangkan Cal Crutchlow memakai motor Honda RC213V yang serupa dengan geberan Marc Marquez serta Dani Pedrosa.

Di sisi lain, Yamaha hanya menurunkan dua motor YZR-M1 2017 yang digunakan Rossi dan Maverick Vinales. Sedangkan dua pembalap tim satelit Yamaha Tech 3, Johann Zarco serta Jonas Folger, kebagian memacu YZR-M1 spesifikasi 2016. 

Ketika Rossi ditanya apakah kemajuan Yamaha di MotoGP akan terbantu oleh kehadiran pembalap ketiga dengan motor terbaru, Rossi menjawab kepada Motorsport: "Tentu, iya. Tapi hal yang sulit adalah Anda harus melaju sangat kencang, seperti di balapan.”

"Tidak banyak yang bisa mencetak catatan waktu (kencang) ini. (Pembalap tes, Katsuyuki) Nakasuga memang kencang, karena ia sering menang di Superbike (Jepang) dan (Suzuka) 8 Hours, tapi ia tidak seperti kami (di MotoGP)," kata Rossi menjelaskan.

Lebih jauh Rossi mewanti-wanti Yamaha agar tidak ketinggalan dengan taktik Honda serta Ducati di MotoGP. "Kami adalah tim pabrikan, kami adalah pembalap pabrikan, semua manufaktur mencoba untuk memperbaiki diri. Jika tidak, maka tamatlah semuanya," tukasnya. 
Walau puncak klasemen sementara pembalap MotoGP 2017 masih dikuasai oleh Marc Marquez dari tim Repsol Honda. Namun tim Yamaha Factory Racing jadi yang paling diunggulkan buat mengalahkan sang juara bertahan.

Sudah tak diragukan lagi itu disebabkan tim pabrikan Yamaha memiliki dua pembalap terkuat di lintasan MotoGP saat ini. Valentino Rossi serta Maverick Vinales diyakini sedang ikut bermain di pacuan juara dunia pembalap.

Hanya saja, ada beberapa syarat yang mesti dipenuhi atau dipertahankan oleh tim dari Iwata, Jepang tersebut jika ingin mengakhiri MotoGP 2017 berstatus juara dunia pembalap, tim dan pabrikan. Apakah itu?

Seperti disebutkan dalam analisa Paolo Beltramo, jurnalis Sky Sports Italia yang sudah puluhan tahun meliput MotoGP. Menyarankan agar tim Yamaha, mulai saat ini mesti mendengarkan masukan dari Valentino Rossi. 

Seperti diketahui, Maverick Vinales terlihat begitu cepat dan sama sekali tidak mengatakan ada masalah berarti pada paket motor Yamaha YZR-M1 spesifikasi 2017. Itu terjadi sejak tes pasca musim 2016 hingga pramusim ini. Kemudian berlanjut dengan dua kemenangan Vinales di Qatar dan Argentina.



Related

Yamaha 9023482331328909438

Posting Komentar

emo-but-icon

Follow Us

Hot in week

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

item