Tiga Hal yang jadi kendala Rossi tampil tak konsisten di pertengahan musim awal 2017

Jurnalis MotoGP ternama, Guido Meda, mengatakan Valentino Rossi harus mampu tampil lebih konsisten untuk menjuarai MotoGP 2017. Sayangnya, grafik penampilan The Doctor masih naik-turun, sehingga sangat memengaruhi kinerjanya pada pacuan juara musim ini.

Valentino Rossi wheelie dengan motor M1 2016

Rossi baru sekali menang pada musim ini, tepatnya pada MotoGP Belanda. Total, Rossi empat kali naik podium dalam sembali kali balapan yang sudah dijalani pada MotoGP 2017.

Namun, Rossi pernah sekali gagal finis, di MotoGP Prancis. Selain itu, dia dua kali terlempar dari posisi lima besar, di MotoGP Prancis dan Catalunya. Imbasnya, Rossi masih tersendat di peringkat keempat klasemen sementara, di belakang Marc Marquez, Maverick Vinales, dan Andrea Dovizioso.

Meda mengatakan ada tiga hal yang membuat Rossi sulit tampil konsisten pada musim ini.

"Untuk menjadi yang terdepan, pebalap harus konsisten," ujar Meda, seperti dilansir Tuttomoriweb, Minggu (30/7/2017).

"Itu topik yang sulit (bagi Rossi), saat Anda punya rival muda yang berbahaya, Ban yang jelas tak stabil untuk semua orang, dan punya motor awalnya dianggap sempurna, tapi ternyata tidak," sambung Meda.

Peluang Rossi merengkuh gelar juara dunia ke-10 sepanjang karier bakal sangat bergantung dengan performanya pada paruh kedua. Tapi, di atas kertas kansnya belum tertutup karena hanya defisit 10 poin dari Marquez yang bertengger di puncak klasemen.Itulah tiga hal yang menurutnya jadi kendala Rossi tampil konsisten di musim ini, yaitu Munculnya rival mudah yang berbahaya ,Ban yang bermasalah  dan Motor 2017 yang kurang kompetitif dari pendahulunya menjelang pertengahan musim.

Namun dibalik semua  itu, Valentino Rossi juga menyatakan puas dengan sasis baru yang diberikan tim Movistar Yamaha. Sasis baru tersebut bisa menjadi modal berharga untuk bertarung dengan tiga rival terberatnya. (bola.com).